3.2 Sebutkan dan jelaskan paltform aplikasi untuk mengembangkan video games


Jika kamu ingin mulai membuat game tapi tidak punya pengalaman apapun di bidang programming, baiknya gunakan aplikasi yang mudah digunakan. Dua diantara yang paling populer adalah Stencyl dan GameMaker. Cara membuat game pada keduanya ditujukan untuk pemula dan ada banyak game berkualitas yang dihasilkan oleh kedua aplikasi tersebut

1.  Stencyl


Stencyl adalah aplikasi untuk cara termudah membuat game tanpa coding. Antarmuka-nya berkonsep drag and drop serta game yang dibuat dapat diekspor ke versi Windows, Mac, Linux, iOS, Android, dan Flash. Stencyl bertujuan agar pembuatan game berbasis sprites menjadi sangat mudah, karena itulah Stencyl banyak digunakan untuk membuat game dengan genre puzzle dan side-scroller.

2.  GameMaker


GameMaker adalah aplikasi alternatif lainnya yang gratis dan mudah digunakan untuk membuat game untuk Windows, Mac, iOS, dan Android. Seperti Stencyl, hampir semua langkah membuat game dilakukan dengan drag and drop, tapi GameMaker juga menyediakan hooks untuk membuat game multi player, menghubungkan SDK eksternal, coding, dan banyak lagi. Versi gratis GameMaker menyertakan watermark saat kita ekspor gamenya, tapi aplikasi ini sangat bagus untuk mulai membuat game karena juga dilengkapi banyak tutorial dasar maupun lanjutan.GameMaker lebih serba guna daripada Stencyl di bidang banyaknya style game yang dapat dihandle.

3. Cocos2D


Cocos2D adalah aplikasi open source untuk membuat game 2D.Game yang sudah selesai dibuat dapat dipublish ke platform Windows, Mac, Android, iOS, Windows Phone, atau web. Membuat game dengan Cocos2D berarti kita harus punya fondasi coding bahasa C++ (atau Lua dan JavaScript). Ya, memang perlu fondasi coding bahasa pemrograman tertentu sebelum bisa bikin game dengan Cocos2D. Jika sudah punya basicnya, membuat game dengan Cocos2D menjadi cukup mudah, dilengkapi juga dengan full IDE untuk membuat game.Seperti namanya, Cocos2D bertujuan untuk membuat game 2D, jadi engine ini bekerja maksimal untuk membuat game 2D berbasis sprite yang tidak membutuhkan 3D sama sekali.

4. Unity


Dengan Unity kamu dapat membuat game 2D dan 3D di hampir media manapun (Windows, Mac, Xbox, Playstation, Android, iOS, dll.) dan genre apapun. Unity juga mendukung impor assets dari 3DS Max, Maya, Softimage, Cinema 4D, Blender, dll. Unity menggunakan C# berdampingan dengan bahasa pemrograman custom ala Unity. Diantara Unity dan Unreal, banyak yang bilang kalau Unity lebih mudah dipelajari. Bisa jadi karena terdapat banyak pre-built behaviours dan built-in asset library.  Secara konsep, Unity lebih mudah dimengerti dan dipelajari. Unity juga mendukung beberapa moda pembayaran alternatif langsung di engine mereka, terutama untuk moda free-to-play monetization.

Bahasa program yang digunakan untuk membuat game
  • C++

Merupakan bahasa program tingkat tinggi yang mana para developer game Desktop sangat banyak menggunakan bahasa pemrograman C++ ini untuk membangun dan mengembangkan aplikasi game berbasis Desktop. Bahasa pemrograman C++ merupakan perkembangan dari bahasa C dengan perkembangan yang menambahkan beberapa konsep-konsep baru seperti class dengan sifat-sifatnya seperti inheritance dan overloading.
  •  C#

Bahasa C# banyak mengadopsi syntax dari C++ dan merupakan pemrograman baru yang diciptakan oleh Microsoft. Bahasa pemrograman C# bisa digunakan untuk membangun berbagai macam jenis aplikasi berbasis windows (desktio) maupun aplikasi berbasis web bahkan bahasa pemrograman juga bisa membuat aplikasi berbasis web servisces.
  • Java

Merupakan bahasa pemrograman yang dapat membuat seluruh bentuk Aplikasi, Dekstop, Web, Mobile serta aplikasi game Android dan desktop. Sebagaimana dibuat dengan  menggunakan bahasa pemrograman konvensional yang lain. Bahasa pemrograman Java merupakan bahasa pemrograman yang berorientasi objek (OOP-Objeck Oriented Programming). Kelebihan bahasa pemrograman Java diantaranya dapat dijalankan pada berbagai platform sistem operasi seperti Windows, Linux, dan Mac OS.
  • Actionscript 3.0

Merupakan bahasa pemrograman berorientasi objek seperti halnya bahasa pemrograman khusus pembuatan game lainnya. Tujuan dalam pengembangan bahasa pemrograman ActionScript 3.0 merupakan untuk menciptakan bahasa pemrograman yang ideal dalam proses membangun aplikasi internet cepat.
  • JavaScript

Selain dikembangkan dalam aplikasi web, juga sangat powerfull untuk dikembangkan dalam script web game. Selain javascrips juga didukung ileh PHP dan HTML. Contoh game yang dibuat adalah Football Saga.
  • Objective-C

Bahasa pemrograman yang bisa digunakan dalam mengembangkan aplikasi game yang menggunakan Mac OS.


Comments

Popular Posts